get up stand up

Senin, 02 Maret 2020

16 Besar U12 terhenti - PIALA DANYON ZIKON 13

PIALA DANYON ZIKON 13, 1 MARET 2020
di GOR Danyon Zikon 13

Jumlah tim yg ikut dlm pertandingan piala yon zikon cup ada 40 tim dibagi menjadi 8 group, zapello berada pd group D terdiri dr balam fc, mandala fc, bintang ragunan fc dan Jagakarsa fc

SQUAD U12 ZAPELLO PJ: dafi, fauzy, rozak, haikal, alif, gatfa, hafiz, atta dan yondi.diperkuat oleh U11 3 orang: azam, romjah dan divo.

Pada pertandingan pertama Squad U12 Zapello Pemuda Jaya yang berada pada group D dan kesempatan pertama melawan Balam fc, bertanding di lapangan 2, dengan pertarungan yang sengit sampai babak pertama belum bisa mengimbangi score dari Balam fc masih unggul 1 - 0, kemudian berjalannya pertandingan babak ke 2  gatfan menggantikan azam dengan harapan memperkuat pertahanan hingga sampai dengan detik terakhir belum juga menghasilkan, sampai pada akhirnya dari Balam fc melakukan pelanggaran dikarenakan sengaja membenturkan punggunya ke punggung Haikhal Al Fazri hingga jatuh yang mengantisipasi sundulan dari Aulya Azam Soleman dan menghasilkan tendangan bebas untuk Zapello PJ dilakukan oleh tendangan gledek Abdul rozak Nur Shodiqin melambung sampai ke mulut gawang dan goooool syukur alhamdulillah berakhir seimbang  dengan score menjadi 1 - 1  

(Slow motion detik-detik Rojak melakukan tendangan bebas)

Pada pertandingan ke-2 Squad U12 Zapello PJ dipertemukan dengan Mandala fc, anak-anak Zapello begitu bersemangat (mungkin dilihat lawannya sama tingginya dan bisa juga lawannya jujur dan sportif tidak ada tipu muslihat.. mantap... hehehe) nah kita lanjut lagi, pada saat melawan mandala fc, Squad Zapello PJ bertanding di lapangan 2 juga, pertandingan seperti biasa Squad Zapello masih mencari sela untuk mencari kelemahan lawan, dan akhirnya saat yang tidak diduga tendangan dari kiper kita Dafi Kadafi sekali lagi Dafi mendendang sejauh mungkin dan dapat dihadang oleh pemain belakang mandala fc namun lolos dari pertahanan kakinya kemudian pas ditahan oleh kaki kanan Hafiz Fathurrahman bola melayang melewati bahu kirinya Hafiz Fathurrahman memutar berlawanan arah jarum jam mengikuti alur bola dan langsung menendang ke arah gawang tanpa menunggu bola jatuh ke tanah dan gooool.. pertandingan masih beberapa menit lagi dan pada akhirnya babak pertama berakhir kedudukan sementara 1 - 0 buat Squad Zapello PJ.

(Slow motion tendangan Hafiz saat mencetak gol pertama)

kemudian babak ke 2 dimulai kembali, masih pertarungan yang sengit sampai-sampai ssb Mandala fc kewalahan oleh pertahanan dari pemain belakang Zapello, di pertengahan menit babak ke 2 Mandala fc membuat kesalahan kembali sehingga Squad Zapello mendapat kesempatan tendangan bebas yang dilakukan oleh Ahmad Fauzy Satibi yang langsung mengambil ancang-ancang selanjutnya waaaaw tendangan melambung langsung pas kearah kanan gawang dan goooool untuk ke 2 kalinya. Dengan hebatnya Mandala fc tetap berusahan keras untuk mencari nilai, sampai pertengahan menit Coah Yasin mengganti hafiz dan fauzy dengan Yondi dan Romjah. Waktu terus berjalan sampai prikik wasit berbunyi priiiiiit alhamdulillah Squad Zapello PJ menang dengan hasil score 2 - 0.

(Slow motion saat tendangan bebas Fauzy mencetak gol ke 2)

Anak-anak lelah setelah melewati 2 pertandingan, mereka beristirahat dengan gayanya masing-masing. Semoga kalian pada sehat semuanya, Aamiin Yarobbal'alamiin.
walaupun tanah yang digunakan untuk bertanding sangat-sangat belok/berlumpur sekali (ket: lapangan Yonzikon dibagi menjadi 4 bagian, tadi pada saat Zapello bertanding melawan Balam fc bermain di lapangan 2)

Dlm pertandingan ke 3 babak penyisihan Zapello PJ merebut kemenangan kembali melawan Bintang Ragunan fc dgn score 1-0 yang didapat dari pelanggaran Bintang Ragunan fc, tendangan bebas Muh romjah Ananda yang ditepis oleh kaki dari lawan tetapi justru membuat bola melambung masuk ke gawang Bintang Ragunan fc, sepintas memang terlihat langsung tetapi bila diperjelas kembali salah satu anak Bintang Ragunan melakukan tedangan tipis bunuh diri. Bisa diperhatikan ditayangan video berikut ini....

Tendangan bebas Romjah membuat Bintang Ragunan fc bunuh diri.

Keberuntungan Squad Zapello PJ belum beruntung di pertandingan ke 4 melawan Ranusa fc di lapangan 1 mendapat kekalahan telak tanpa balas 2-0 yang mungkin kelelahan anak-anak Zapello PJ yang sedari pagi  tidak istirahat, apalagi lawan yang anak-anak Zapello PJ hadapi tangguh dan gesit. Sampai akhir penantian dalam menentukan SSB siapa saja yang lolos dalam babak 16 besar dan sampai dengan pengumuman penentuan akhirnya Alhamdulillah dewi fortuna masih memberikan kesempatan squad Zapello PJ masuk ke babak 16 besar sebagai runner up, tim yang sudah dilewati yaitu dari SSB Balam fc, SSB Bintang Ragunan fc dan SSB Mandala fc pulang tanpa mendengarkan hasil penentuan disiarkan, sportifitas dan kejujuran mereka patut diacungkan jempol.. top dah.

Kesempatan pertandingan 16 besar panitia mengumumkan untuk pertandingan berikutnya adalah Depok poetra vs Zapello PJ pada lapangan 3, dari awal pertadndingan Squad Zapello PJ terus berusaha memasukkan ke gawang Depok poetra fc namun selalu gagal sampai dengan menit terakhir dan babak pertama berakhir Zapello hanya menghasilkan 1 gol dari tendangan melambung Muh Romjah Ananda (maaf tidak dapat ditayangkan tendangan bebas dari Romjah dikarenakan hujan cukup deras), Selanjutnya dari babak ke 2 Zapello PJ berusaha semampu mungkin untuk menyerang namun sampai prikik wasit berbunyi Squad Zapello PJ kebobolan kembali menjadi 2 gol, satu sisi hujan sebentar deras sebentar rintik  dan cuaca semakin gelap walau ada sinar lampu membantu penerangan lapangan namun sampai menit terakhir sudah Zapello kecolongan kembali score menjadi 3-1 dan priiiiiiiiiiiit.... sempritan wasit berbunyi keras, alhasil Squad Zapello PJ berakhir sampai di babak 16 besar, tanpa menutup kemungkinan Smoga SSB Zapello PJ tetap jaya dan dengan pengalaman tersebut bisa lebih bersemangat lagi siswa-siwa Zapello PJ mulai dari U9 sampai dengan U13, karena akan ada generasi-generasi penerus Siswa-siswa Zapello Pemuda Jaya selanjutnya.

Pertandingan babak 16 besar Depok Poetra vs Zapello PJ

Dari peningkatan non teknis anak-anak sudah ada perubahan, sudah tidak lagi saling mnyalahkan dan tidak putus saat menghadapi lawan yang lebih tinggi atau besar dan kepanikan saat keilangan bola mereka berusaha mendapatkannya lagi.

Tinggal KETEPATAN berpikir yang harus di latih lagi. ketepatan bola harus di apakan dan di arahkan kemana... Insting dan membaca harus mengalirkan bola menjadi terkendali.

== S E M A N G AT ==

"Salam Zapello Pemuda Jaya"

1 komentar: